PASAMAN,NASIONAL3.COM_ Hari ke dua Pasca Gempa dan Longsor di Nagari Malampah Kecamatan Tigo Nagari, Masih ada warga yang bertahan di tenda-tenda darurat yang dipasang di depan rumah mereka, namun sebagian besar warga telah mengungsi ke tempat pengungsian yang disiapkan Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Di Kantor Camat Tigo Nagari, bahkan ada juga yang mengungsi kerumah keluarga mereka yang dirasa aman di daerah sekitar,Sabtu(26/02).
Tidak banyak lagi yang tersisa, sebahagian besar rumah warga mengalami kerusakan parah dan tidak dapat lagi di huni. Dalam Pantauan dan informasi yang dihimpun awak media sejumlah rumah yang mengalami kerusakan parah terdapat di Kampung Rawang dan Bukik Malintang dari data yang didapat 90 unit rumah yang ada di Kampung tersebut hanya lima rumah saja yang masih layak huni, kondisi serupa juga dialami warga Kampung Landu Jorong Parik Lubang dan Koto Sapan Jorong Kajai, yaitu sekitar 60 parsen rumah warga hancur.
Sejumlah bantuan juga tampak mulai berdatangan dari berbagai pihak baik bantuan tenaga, obat-obatan, sembako,pakaian dan bantuan lainnya, ada yang langsung di salurkan kepada warga korban bencana ada juga yang di kumpulkan dulu di posko bencana di Kantor Camat Tigo Nagari.
Semua pihak yang terlibat mulai BPBD, Tagana, TNI-Polri, Satpol-PP dan relawan lainnya tampak sibuk membantu efakuasi warga, menyalurkan bantuan logistik dan juga mengupayakan pencarian 5 korban yang dinyatakan hilang akibat longsor.
Namun yang masih menjadi kendala utama dilapangan dari pantauan media adalah kurangnya tenda pengungsian baik untuk di perkampungan warga atau pun di Posko utama bencana , hingga saat ini masih banyak warga yang masih bertahan di tenda darurat seadanya yang di pasang didepan rumah mereka yang rusak akibat gempa, selain itu ketersediaan air bersih juga sangat dirasakan kurang oleh warga.(red)